Berita Terkini, Judi Slot Online – Lagi-lagi gegara judi slot online, seorang pria di Pangkalpinang bernama julius (32) ditangkap polisi karena mencuri kotak amal enak masjid di Pangkalpinang. Hasil pencurian kotak amal itu diakui Juliuas adalah untuk membeli chip game online.
Julius diringkus Tim Buser Naga Satreskrim Polres Pangkalpinang setelah adanya laporan pencurian kotak amal Masjid Al-Alaa yang berada di Jalan Stania, Kecamatan Gerunggang, Kota Pangkalpinang pada Kamis, (11/8/2022) lalu.
Namun belakangan terungkap, ada kotak amal di lima masjid yang di curi Julius.
Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang, AKP Adi Putra telah mengatakan setelah melakukan serangkaian penyelidikan, tim Buser berhasil membekuk pelaku pada Senin (03/10/2022) sekitar pukul 22.30 kemarin.
“Saat ditangkap pelaku ini berada di warung nasi Kampak, Kota Pangkalpinal, saat dilakukan interogasi pelaku ini juga mengakui perbuatannya mencuri kotak amal di Mesjid Al-Alaa,” ujat AKP Adi Putra, Selasa (04/10/2022).
Berbekal dengan obel yang sudah dipersiapkan sebelumnya, pelaku melancarkan aksinya tak terpujinya dengan mencongkel dan merusak kotak amal mesjid.
“Pelaku ini masuk lewat pintu belakang lalu mencongkel beberapa kotal amal jadi bukan hanya satu kotak amal saja di Masjid Al-Alaa, pelaku ini mengambil uangnya,” tuturnya.
Saat dilakukan interogasi, Julius awalnya mengaku hanya melaksanakan aksi pencurian sebanyak dua kali di Mesjid Al-Alaa saja.
Tidak langsung percaya tim Buser Naga Satreskrim Polres Pangkalpinang, lantas melakukan interogasi mendalam dan mengungkap adanya sembilan lokasi lainnya yang sudah menjadi korban tindak kejahatan Julius.
Pelaku ini juga akhirnya sudah mencuri kotak amal di Masjid Al-Hidayah Gabek, Masjid Istiqroh Jerambah Gantung, Masjid di Kambung Keramat, Masjid Nurul Ganis Selindung, dan Masjid Baitul Rohim Bukit Baru,” ucapnya.
Lebih lanjut tidak hanya menargetkan kotak amal Masjid saja, melainkan Julius warga Kelurahan Taman Bunga Kota Pangkalpinal ini juga sempat menggasak empat unik handphone.
Dari aksi yang dilakukan Julius, terdapat Masjid Al-Alaa yang mengalami kerugian ditaksif hingga mencapai sekitar Rp 3 juta. Uang dari pencurian kotak amal Masjid dan uang dari hasil penjualan barang curiannya digunakan pelaku untuk membeli chip game online dan kebutuhan sehari-harinya,” ungkapnya.
Namun, sementara itu untuk mempertanggungjawabkan perlakuannya tersebut, Julius kini telah diamankan Polres Pangkalpinang untuk menjalankan proses hukum lebih lanjut.